Pergaulilah Istrimu dengan Baik

0

Kesempurnaan islam terbias bak cahaya mentari pagi memasuki setiap celah dalam rumah tangga seseorang, sebagai agama yang sempurna menuntun akan keharmonisan sebuah rumah tangga.

 

Sebagai contoh, Allah Ta’ala berfirman,

وَعَاشِرُوهُنَّ بِالْمَعْرُوفِ فَإِنْ كَرِهْتُمُوهُنَّ فَعَسَى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَيَجْعَلَ اللَّهُ فِيهِ خَيْرًا كَثِيرًا

“Dan pergauilah mereka (istri-istri) kalian dengan cara yang baik, jika kalian membenci mereka maka bisa jadi dengan kalian benci kepada mereka, Allah akan memberikan dibalik itu semua kebaikan yang banyak.” (QS. An-Nisa : 19)

 

Wanita yang kita nikahi adalah manusia, sama halnya dengan kita. Bukan sebuah boneka yang tidak akan berkeringat atau muncul bau yang tidak mengenakkan. Dia manusia seperti kita, maka pasti akan ada kekurangan.

 

Maka jangan engkau mendambakan wanita khayalanmu, sehingga dengan mudan menceraikan istrimu hanya dengan satu hal yang engkau tidak setujui.

 

Al-Imam Abu Ja’far At Thabary rahimahullah mengatakan,

فلعلكم أن تكرهوهن فتمسكوهن، فيجعل الله لكم = في إمساككم إياهن على كُره منكم لهن = خيرًا كثيرًا، من ولد يرزقكم منهن، أو عطفكم عليهن بعد كراهتكم إياهن

“Barangkali dengan kalian benci kepada mereka, lalu kalian pertahankan pernikahan itu, Allah Ta’ala akan menjadikan bagi kalian – dengan bersabar tanpa perceraian – kebaikan yang sangat banyak berupa anak-anak sebagai kenikmatan bagi kalian, atau Allah akan menyatukan hati kalian – berdua – setelah kebencian yang muncul.” (Lihat Tafsir Ibnu Jarir dalam ayat diatas)

 

Saudaraku…

Walau ada sesuatu yang kita benci dari Istri kita, pasti ada hal yang membuat engkau cinta padanya.

 

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

لا يفرك مؤمن مؤمنة ، أن كره منها خلقاً رضي منها خلقاً آخر

“Jangan seorang mukmin membenci istrinya (mukminah), jika dia membenci sebuah sifat, pasti dia akan menyukai sifat yang lain” (HR. Muslim)

 

Saudaraku…

Walaupun istri kita memiliki banyak kekurangan, Allah tetap menyuruh kita untuk menggaulinya dengan baik.

 

Berkata Al-Imam As-Sa’dy rahimahullah,

وهذا يشمل المعاشرة القولية والفعلية، فعلى الزوج أن يعاشر زوجته بالمعروف، من الصحبة الجميلة، وكف الأذى وبذل الإحسان، وحسن المعاملة، ويدخل في ذلك النفقة والكسوة ونحوهما

 

Pergaulan yang baik mencakup pergaulan ucapan, atau perbuatan.

Seorang suami harus mempergauli istrinya dengan baik, apakah berupa menemaninya dengan baik, menghindarkan kejelekan atasnya, dan memberikan kebaikan kepadanya, serta baiknya komunikasi antara keduanya, dan termasuk didalamnya adalah nafkah dan pakaian yang layak. (Tafsir As-Sa’dy sesuai ayat diatas)

 

Maka jadilah suami terbaik untuknya, engkau akan mendapatkan balasan keutamaan dari Allah, juga istrimu pasti akan selalu cinta padamu.

 

Wallahu A’lam Bishawab

 

 

Penulis : Ustadz Abu Abdillah Imam

Tinggalkan Komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasi.