At Tadaabur ( Saling berpaling ) sesama muslim adalah sifat yang tercela
Berkata Al Imam Ibnu Abdil Barr Rahimahullah :
التَّدَابُرُ الْإِعْرَاضُ وَتَرْكُ الْكَلَامِ وَالسَّلَامِ وَنَحْوُ هَذَا
Tadabbur maknanya adalah berpaling dan tidak mau berbicara dengannya atau mengucapkan salam untuknya.
( Lihat At Tamhid : 6/117 )
Telah datang larangan dari Rasulullah ﷺ dari sifat tersebut :
Beliau ﷺ bersabda :
لاَ تَحَاسَدُوْا ، وَلاَ تَنَاجَشُوْا ، وَلاَ تَبَاغَضُوْا ، وَلاَ تَدَابَرُوْا ، وَلاَ يَبِعْ بَعْضُكُمْ عَلَى بَيْعِ بَعْضٍ ، وَكُوْنُوْا عِبَادَ اللهِ إِخْوَانًا ،
“Kalian jangan saling mendengki, jangan saling menipu, jangan saling membenci, jangan saling *berpaling* ! Janganlah sebagian kalian membeli barang yang sedang ditawar orang lain, dan hendaklah kalian menjadi hamba-hamba Allâh yang bersaudara“ ( HR Muslim )
Dari hadist diatas menunjukkan bahwa seseorang yang saling berpaling dari saudaranya, tidak dianggap sebagai hamba Allah yang saling bersaudara.
Larangan tersebut mencakup Tadabur Abdan wal Qulub ( Berpaling didalam hati juga didalam fisik )
Berkata syaikh Muhammad bin Utsaimin Rahimahullah :
هل هو التدابر في القلوب أو التدابر في الأبدان أو هذا وهذا؟
إنه هذا وهذا، لا تدابروا في القلوب حتى لو وجدت من أخيك أنه أدبر عنك بقلبه فاقرب منه وأقبل عليه ادفع بالتي هي أحسن فإذا الذي بينك وبينه عداوة كأنه ولي حميم.اهـ
“Apakah yang dimaksud dalam berpaling itu hanya didalam hati, ataukah badan, atau kedua duanya ?
Sesungguhnya masuk didalamnya kedua hal tersebut.
Sehingga jika engkau dapati saudaramu berpaling hatinya darimu maka dekatilah ! dan berikan padanya dengan sesuatu yang terbaik yang engkau mampu maka sungguh semua yang ada antara dirimu dan dirinya akan menjadi sebuah persaudaraan yang sangat kuat
( Lihat Syarah Riyadhus Shalihin : 6/237 )
*Barakallahu Fikum*
Al Ustadz Imam Abu Abdillah
════◎❅❦❅◎ ════•
BERSAMA MENUJU SURGA
GROUP KAJIAN ISLAM AL MISK
Join Group Al Misk
Grup terpisah Ikhwan dan Akhwat
Link Group Ikhwan :
Link Group Akhwat :
Bersama Menuju Surga
www.almisk.or.id